Wajah Zhuang Yan terlihat serius, bibirnya tak mengucapkan sepatah kata pun, tetapi tatapannya tidak dapat lepas dari Wen Qiao.
Wen Qiao tidak bermaksud untuk memamerkan diri, dia juga tidak bermaksud untuk mengecilkan hati seseorang yang sedang mengawasinya. Dengan santai dia hanya mengambil satu buah ceri dan memasukkannya ke dalam mulut Fu Nanli, "Kamu juga makanlah."
Zhuang Yan akhirnya mengalihkan pandangannya dengan suasana hati yang penuh amarah.
Namun, kakak perempuannya terus-menerus mendeskripsikan secara langsung apa saja yang sedang dilakukan oleh Fu Nanli dan Wen Qiao.
"Tuan Muda Fu Menyuapkan makanan untuk gadis itu."
"Kekasihnya tidak mau makan lagi, sepertinya sudah kekenyangan."
"Akhirnya makanannya dimakan oleh Tuan Muda Fu."
"Mereka berdua saat ini saling memakai earphone, sepertinya mereka sedang mendengarkan lagu."
"Oh salah, sepertinya mereka sedang menonton film."
"Mereka berpelukan."