Hari hari dilalui mereka dengan kedamaian. Hiiro juga sudah kembali beraktivitas seperti biasanya karena kondisinya sudah membaik. Shiro memilih untuk menghabiskan waktunya dengan menjaga dan merawat istrinya, selain itu, Fumika yang sedang mengandung selalu menjadi Fumika yang emosian, ini adalah kali ke 3 nya Fumika mengandung dan kesekian kali nya Shiro mendapatkan nada tinggi Fumika.
Namun dia sudah pernah mengalami ini, 6 dan 3 tahun yang lalu sehingga dia terbiasa dengan Fumika yang emosian. Bahkan hari ini Shiro mendapatkan tinju bebas di wajahnya karena ia tak sengaja menumpahkan teh panas di paha Fumika. Namun untungnya setelah itu Fumika meminta maaf sambil menangis, sebagai seorang suami yang baik, Shiro berkata, "Tak apa, lagi pula ini kesalahanku." Ujarnya dengan senyuman yang khas. Shiro menyentuh perut Fumika yang masih rata itu karena memang usia kandungannya masih 2 bulan.