"Kau benar benar mencari mati, pahlawan brengsek!" Ruzart melemparkan jas nya ke sembarang arah, merobek kemeja nya dan memperlihatkan otot di tubuh atasnya yang terlihat keras itu dengan bekas luka yang berada di lengan kanannya. "Kau akan menyesal."
"Justru seharusnya aku yang berbicara seperti itu, Ruzart, kau mencoba merusak nama baikku dan hampir saja membuat Oritius membenciku." Shiro memasang kuda kuda khas pengguna pedang kembar (Seperti Arone.)
"Kau harus mempertanggung jawabkan semua kelakuan busukmu ini di penjara, Ruzart." Shiro mulai serius dimalam hari yang cerah itu. "Sebelum itu terjadi, aku akan menghancurkanmu dengan pedang kutukan ini, Shiro Nishikujou." Ruzart menyimpan pedang besarnya di bahu sebagai kuda kuda dasarnya, pada gagang pedang itu terdapat rantai besar yang ia lilitkan ke tangan kanannya supaya pedang yang super berat itu tidak mudah terjatuh.
"Teknik Dinas Rahasia Ruzart, Skill: Execute!"