"Mirai, tunggu lah di kamar mu, papa harus bicara dengan mama mu ini." Perintah Shiro, Mirai tak bisa melawan, ia langsung beranjak dari tempat itu dan pergi ke kamar tidurnya.
"Huft, nah, Fumi, sekarang berikan alasanmu, Mengapa kau tak mengizinkan putrimu sendiri untuk bersekolah?" Shiro memulai pembicaraan, Fumika menghela nafas seraya berkata, "Dilihat dari situasi nya saja sudah jelas bukan? Fumi tak mengizinkannya bukan tanpa alasan, dia masih terlalu kecil untuk bersekolah, Shiro-kun."
"Terlalu kecil? Justru ini sangat bagus untuk pertumbuhannya bukan? Dia tak selamanya akan menjadi anak anak."
"Meski begitu, sejak awal Fumi ingin mendidiknya dengan pemahaman Fumi sendiri."
"Pemahamanmu?" Tanya Shiro. "Ya, Fumi ingin menjadi guru pribadinya, Fumi ingin memberikan pelajaran tentang kehidupan kepadanya." Ujar Fumika dengan air mata yang tergenang di kelopak matanya. "Kau bisa melakukan itu saat putri kita pulang bukan? kau bisa memberikannya pelajaran tambahan."