Kulihat raut wajah Viona sudah mulai cemberut. Dia menyentuh sisi wajahnya dan menyangga kepalanya dengan menunjukkan pose lesu.
Sementara aku dan Viona masih duduk di suatu kursi yang ada mejanya, kami melihat sejumlah petualang datang, dan pergi seiring waktu berlalu.
Keadaan di luar sana sudah mulai hening. Dan cuacanya semakin mendung. Aku tidak cukup yakin, apakah harinya gelap karena matahari sudah terbenam, atau cahayanya terhalang awan gelap.
Kelompok Red Hybrid masih belum kembali hari ini. Hanya ada kami berdua Viona, dan kak pegawai di dalam Guild. Kalau tempat ini diserang, maka hanya akan ada kami berdua saja yang menjadi harapan untuk bertarung.
Ah, aku bukannya menganggap kak pegawai tidak bisa bertarung, aku hanya belum tahu apakah mereka bisa saja.
"Fhuu ...."
Lama sekali.
Tubuhku terasa semakin mengantuk— ah, tidak boleh. Sebisa mungkin, aku harus terjaga dan menjaga kesadaranku.
"Ta-da! Aku kembali, nyaan."
Kak Marron?