Setelah pernikahan ayah selesai beberapa bulan lalu akhir nya aku bisa merasakan hidup dengan keluarga lengkap bersama ayah dan ibu baru yang aku panggil mamah.
Ada banyak alasan mengapa aku memanggil nya mamah selain karena anak mamah juga memanggil nya mamah alasan lain yang utama adalah karena aku enggang memadan kan nama ayah dengan nama bunda.
Nyatanya setelah gadis menjelaskan panjang lebar tentang kondisi mau tak mau yang bunda ku alami selama ini. Tidak membuat aku bisa dengan mudah memaafkan nya dan membiarkan hati dan pikiran ku mengenang nya.
Padahal sebenarnya mamah mengijin kan aku memanggil apa pun yang aku mau.
DannSebenarnya lagi pada awal nya aku masih kaku untuk memanggil nya mamah dan lebih memilih untuk memanggil nya tante saja.
Namun seiring berjalan nya waktu dan ternyata hubungan kami bisa berjalan dengan lancar dan menjadi semakin akrab seiring berjalan nya waktu lama kelamaan aku nyaman memanggil nya dengan sebutan itu.