Glenn : hahaha, capek ga jess?
Jessica : apanya nih?
Glenn : haha semuanya.
Jessica : capek cuman seneng. Gimana donk?
Glenn : sikapnya?
Daniel : gw tinggal bentar ada telepon
Glenn : sans aja.. jadi gimana? Sikapnya itu loh..
Jessica : hahaha, sometimes dia dewasa bisa dewasa banget tapi kalo sometimes kelakuannya masih kayak anak anak.
Glenn : hahaha .. seru nggaK?
Jessica : seru sih. Setiap hari pasti ada aja yang bikin ketawa
Glenn : udah jatuh cinta?
Jessica : gimana ya kak..masalahnya enggak ada alasan buat enggak jatuh cinta sama dia.
Glenn : hahahaha. Dia baik sama kamu kan?
Jessica : santai aja kak..
Glenn : kalo ada apa apa bilang aja sama kakak.
Jessica : siap..
Hari itu kak glenn menghabiskan harinya di apartemen kita dan memutuskan untuk menginap disana. Dari kak glenn datang sampai pulang kita hanya mengobrol dan saling berbagi cerita akan kegiatan masing masing.
Paginya aku bangun pada jam 6 dan belum ada tanda tanda makhluk hidupnya yang sudah tersadar dan aku memutuskan untuk memasak sarapan. Jam 7 daniel keluar dan duduk di table bar yang disusul oleh kak glenn.
Aku hanya memasak toast dan scramble eggs dan secangkir susu. Disana mereka berbincang akan pekerjaan nya sehingga aku memutuskan untuk membersihkan diri dan hanya memakan sepotong toast.
Setelah selesai mandi aku melihat kak glenn yang sudah rapi sehingga aku memutuskan untuk mengobrol dengan dia.
Jessica : morning kak
Glenn : hahaha, morningnya telat banget
Jessica : ya enggak apa apa donk..
Glenn : morning dek
Jessica : btw kok kakak tau kita disini?
Glenn : wah bentar lagi kakak diusir nih
Jessica : hahaha, enggak cuman nanya aja
Glenn : dari sekretaris kakak
Jessica : oooh
Glenn : emang kenapa?
Jessica : enggak nanya aja.
Tidak lama setelah itu Daniel keluar dengan setelan baju yang sudah kususun. Glenn pun pamit karena tepat pada jam yang sama dengan kita, dia akan terbang ke Canada dan kita terbang ke Singapore.
Setelah melewati perjalanan Panjang akhirnya sampai juga di Singapore dan lagi lagi aku hanya stay di apartemen. Karena bosen akupun menghubungi Daniel bahwa aku mau keluar dan dia mengizinkan.
Kebetulan ia juga memberikan ku sedikit uang sehingga aku masih mempunyai uang jika tidak mungkin aku hanya menjadi penunggu di apartemen. Setelah berjalan jalan cukup lama tidak disadari sudah jam 5 sore.
Sehingga Daniel menghampiriku. Disana kita menghabiskan hari layaknya seperti pasangan pada umumnya dan setelah itu kita pun Kembali ke apartmen dan besok perjalanan akan dimulai.
Tidak terasa jam ke jam, hari ke hari, minggu ke minggu, dan bulan ke bulan. hari ini adalah hari ulang tahun pernikahanku yang pertama kali. aku dan Daniel sudah melewati banyak negara dan kita juga belum mengunjungi Indonesia lagi.
Pagi ini aku bangun hanya untuk menatap muka Daniel yang jika dilihat lihat sangat tampan dan menenangkan. Dimana rahangnya terlihat sangat jelas dan hidungnya yang mancung.
Meskipun mukanya rada bule tapi dia sangat berusaha merendah ke semua orang. Dia mencoba baik kepada siapapun baik orang yang dikenal ataupun tidak. Sebelum tidur biasanya kita akan berdoa dan dia akan menyebutkan rutinitas kita dan berharap besok bisa lebih produktif.
Meskipun kita berjalan jalan bukan berarti kita hanya berada di rumah justru jika Daniel digituin dia bisa kesel. hahaha. katanya kalo mau tidur mending enggak usah jalan jalan. jalan jalannya di mimpi aja.
•