Malam itu Nana terbaring di kasur, meski masih terbayang akan obrolannya bersama nenek sore tadi, namun ia berharap ada sesuatu yang bisa membuatnya cepat untuk tertidur. Sebab esok ia akan segera bertemu dengan Beni untuk kembali membahas mengenai rencana mereka dalam membuat kampanye isu krisis ekologi yang sebelumnya pernah mereka bicarakan. Namun disela-sela keheningan kamar, tiba-tiba terdengar sebuah suara notifikasi dari handphone miliknya. Itu tak lain merupakan sebuah postingan dari "L" pada forum online yang sebelumnya pernah Nana ikuti.
"Waktu Menuju Kehancuran"