Meskipun Jimmy sudah dibalut perban di seluruh tubuhnya, tapi dengan bantuan anak buahnya, dia sudah datang ke pintu rumah sakit lebih awal.
Dan ingin memohon ampun!
Sejak hari Rizal masuk rumah sakit, Jimmy tidak bisa tidur nyenyak siang dan malam, dan terus gelisah.
Harsono sudah mati, Jhon juga sudah mati, dan hanya Jimmy yang bisa menghidupi keluarga Sadikin.
Tapi dosa yang sudah dilakukan keluarga Sadikin terhadap Rizal tidak hanya bisa diselesaikan dengan kematian Harsono dan Jhon. Tidak akan ada kata maaf jika sudah menyakiti Deby dan berani menghina Deby. Di mata Rizal, Deby adalah harta karun terbesarnya.
Jimmy berpikir tentang bagaimana dia akan bisa menebusnya setiap hari, tetapi setelah beberapa kunjungan, dia terus saja diusir. Tapi Jimmy masih bersikeras, jadi bagaimana mungkin dia tidak datang ke acara yang penting hari ini?
Rizal menggandeng tangan Deby dan berjalan dari koridor bangsal ke ruang utama rumah sakit selangkah demi selangkah.
