Rizal melihat bahwa Yayan merasa malu dan dia berkata dengan penyesalan. "Karena Pak Yayan keberatan, maka lupakan saja."
JIka Rizal ingin belajar seni bela diri, orang lain akan dengan mudah untuk bisa mengajarinya. Rizal menebak bahwa mungkin ada alasan lain, jadi dia harus menyerah.
Yayan tahu bahwa Rizal telah salah paham, dan dia dengan cepat berkata. "Pak Rizal, aku tidak bermaksud begitu. Aku akan bisa mengajarimu metodenya dengan benar. Hanya saja kamu tidak dapat mempelajari hal ini dalam satu atau dua hari. Ya, memulainya saja membutuhkan ketekunan dalam belajar selama beberapa tahun. Setelah sepuluh tahun, aku baru bisa belajar bagaimana untuk bisa berlatih kultivasi. Jika Pak Rizal bisa tinggal di ibukota selama beberapa tahun, mungkin kamu akan bisa. Tapi kamu sudah menolak undangan Pak Sudiro dan ingin kembali. Aku khawatir waktu ini terlalu singkat untuk belajar. Aku tidak bisa meninggalkan Pak Sudiro dan pergi denganmu. Ini adalah pertimbanganku."