Setelah sarapan, Gayatri Ramadhani sedikit khawatir.
Dia bilang dia menari untuk orang tua itu, tapi dia bercanda.
Lelucon ini berawal dari Dian Pradana.
Dulu, setiap kali Dian Pradana mengalami masalah pada kaki dan kakinya, Gayatri Ramadhani selalu suka meminta kehangatan.
Kemudian, Dian Pradana merasa kesal padanya dan berkata kepadanya setiap kali, "Saya baik-baik saja! Percaya atau tidak saya akan menari di depan kau besok!"
Ibu Dian adalah seorang penari, jadi ketika Dian masih muda, Ayah saya mengirimnya ke sekolah tari untuk waktu yang sangat lama.
Oleh karena itu, "Percaya atau tidak, saya akan menari di depan kau besok" hampir merupakan mantra Dian Pradana.
Pada jamuan sarapan, Gayatri Ramadhani hanya ingin membuat orang tuanya bahagia, jadi dia mengucapkan kalimat ini dengan lancar.
Tapi nyatanya ... dia tidak bisa menari.