Chapter 215 - Samar

Di dalam ruang pengendali kendaraan itu, Ryan menemukan alat-alat yang dia inginkan: obeng, pinset, dan yang lainnya. Dengan hanya duduk di lantai yang tidak rata itu, Ryan mencoba membongkar gadget yang telah ia dapatkan sebelumnya, sementara Hyker tetap bersikap biasa saja demi menutupi keberadaan Ryan.

"Itu gadget bisa dilepas gak?" Ryan menunjuk pada benda yang mirip C-Pad yang ada di atas dashboard kendaraan.

Hyker menggeleng, " Gak bisa. Kayaknya terhubung dengan layar utama ini."

Layar besar yang dimaksudkan Hyker tentu layar yang menyatu dengan kaca pelindung ruangan tersebut. Ryan memerhatikan dengan saksama sementara kedua tangannya melepas beberapa baut kecil pada gadget di tangannya itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS