"Kalau begitu, pergi datangi rumahnya, dan bilang padanya bahwa Ophelia telah keracunan, dia harus datang untuk menjaga anakku."
"B-baik, Yang Mulia."
***
Pria berambut putih perak telah kembali. Lady Solana, Lady Pariiesa dan juga Tuan Muda Earl Camsoon menunggunya di luar cukup lama.
"T-tuan, bagaimana keadaan Lady Ophelia...?!" tanya Lady Pariiesa sangat khawatir.
"Dia pingsan. Semoga dokter segera datang dan menolongnya," jawab Loukas.
"A-aku tidak menyangka, padahal setelah sekian lama Lady Ophelia dan Lady Ellie bertemu, salah satunya malah membuat madalah. Puteri Bungsu Duke justru mendapat musibah di pesta dansa."
Pria berambut putih perak itu tidak menanggapi ucapan gadis berambut hijau pekat itu.
"Kita berharap yang terbaik saja untuk Puteri Bungsu Duke," timpal gadis berambut kuning cerah, "bagaimanapun itu adalah racun..."
Pesta dansa berjalan kembali, orang-orang seperti sudah tak peduli bahwa baru saja terjadi keributan tadi.
***