Setelah Kleiner pergi dari ruang tidur utama, Vyschella membuka matanya, lalu membiarkan butiran kristal bening berjatuhan di kedua pipinya.
"Terーternyata kaーkau sudah mengetahui rencana keluargaku, Kley!"
Vyschella semakin terisak ketika ia mengingat mimpi-mimpinya yang selalu datang di setiap tidurnya.
"Dan mimpi-mimpi itu ... ternyata mimpi-mimpi itu nyata!"
Vyschella berusaha duduk dan mencoba mengingat mimpinya.
"Mimpi-mimpi itu selalu sama. Taman bunga tulip, seorang bocah laki-laki dan perempuan yang saling menatap dan mengucapkan janji!"
Vyschella meraba-raba ranjang yang luas dan elegan itu. Ia berulang kali menyeka air matanya yang masih saja turun.
"Ah! Di mana dia? Di mana Kleiner?"
Vyschella mengedarkan pandangannya ke segala penjuru ruang tidur utama mencari-cari keberadaan Kleiner Rutherford Stonevrustarios.
"Tidak!"
Vyschella turun dari ranjang secepat mungkin. Ia tidak perduli dengan kehamilannya.
Tak tak tak!
