Seusainya Nevan menelepon Buana menggunakan tablet dan in-ear yang sebelumnya memang selalu ada di saku celananya, Nevan lagi-lagi melirik ke arah pintu. Sebuah pintu yang sangta tidak cocok disebut sebagai pintu kamar.
Ruangan tempat Nevan dikurung memiliki fasilitas yang sangat baik. Hanya pintunya saja lah yang sangat mengerikan sebenarnya. Pintu besi yang memiliki banyak gembok di luarnya itu benar-benar membuat Nevan sulit untuk keluar.
Begitu pun denganjendela sebenarnya, jendela yang dibalut besi dan beberapa bagian yang tajam serta bergerigi meunjukkan kepada Nevan satu hal yang pasti. Saat ini dirinya sungguh diperlakukan layaknya hewan peliharaan penghasil uang.
Memang, fisiknya tidak terluka sama sekali.
Akan tetapui, mentalnya sama sekali tidak baik-baik saja. Walaupun memang, tidak separah ketiga anak kembar keluarga Adhitama, ia merasa ruang gelap penuh kesepian melingkupinya setelah hilang beberapa tahun lalu ketika Gina hadir dalam hidupnya.
