Saat ini Revan sedang berkunjung di rumah Nathan. Ia memainkan play station bersama kemudian bercerita juga dengan Diana. Saling menghabiskan hari karena keduanya sama-sama sedang tidak bekerja. Menghabiskan waktu bersama dengan seorang sahabat nyatanya menyenangkan sekali. Terlebih untuk Revan yang baru kembali dari negeri tempatnya menuntut ilmu serta menyelesaikan sebuah study.
"Gue ke dapur sebentar ya, mau ambil minum dulu." Nathan berpamitan menuju dapur, tidak ada minuman yang terhidang di atas meja memang. Ah tidak, lebih tepatnya sudah ludes dan dihabiskan oleh mereka bertiga.
"Biar aku aja, Nath." Diana berkata, ia paling tidak suka jika Nathan melakukan apapun sendirian tanpa bantuannya. Nathan memang tidak suka merepotkan Diana, tetapi Diana lah yang paling suka jika Nathan merepotkannya.