Setelah Akmal dan Sabrina meninggalkan Adiba sendiri. Adiba membuka ponsel Akmal dan melihat foto Ridwan dan Akmal di dalam galeri.
'Aku sangat merindukanmu namun sekarang ini beban rindu tidak seberat dulu. Aku merasa nyaman dengan Mas Akmal, sampai takut Aku memiliki perasaan lebih. Cintaku ... Habibi fil qalbi ...' Adiba menatap foto kekasihnya.
Masih teringat jelas di benaknya jika Akmal dan Ridwan adalah sahabat sejati. Kedua pria yang hadir di dalam hidupnya itu, memang terkenal cerdasnya di zaman sekolah dulu. Kalau bukan Akmal yang juara satu pasti Ridwan yang akan menjadi juara satu. Begitu terus baliknya, namun keduanya tidak pernah bertengkar. Sesekali Akmal pernah menjauhi Ridwan karena tahu Ridwan dan Adiba saling mencintai.
Adiba mencoba membuka galeri lain. Matanya membulat setelah melihat foto seorang gadis berseragam yang tengah menaikan wajah dan menikmati hujan. Gadis yang tidak sadar jika ada seorang pemuda tengah menfotonya.