Biantara terlihat tegang setelah menerima telepon dari penjara tempat Tuan Brawijaya ditahan. Langkah lebar dengan setengah berlari itu mempersingkat jarak untuk segera kembali ke ruangan rawat sang mommy. Tapi bukan untuk bersenda gurau lagi, melainkan untuk menemui Guntur.
Namun sayangnya, Guntur tidak berada di sana tapi di ruangan Mark. Dan ketika Biantara tiba, ternyata tak hanya Guntur yang ditemui, tapi juga ada Tuan Jack dan Sky di sana.
Awalnya Tuan Jack pergi sendirian ke suatu tempat yang sangat ia butuhkan ketenangannya. Bersama dengan dua putera angkatnya, Tuan Jack berziarah ke makam mendiang Jenderal Rustam.
Tidak ada satu katapun yang terucap, hanya tundukkan kepala dan sesekali tatapan tak tentu arah yang Tuan Jack lakukan dan terlihat oleh kedua putera angkatnya itu.
Meski bibirnya tidak berucap, tapi batin Tuan Jack terus mengaduh pada jiwa tenang sang ayah mertua.