Mona terus menangis histeris ketika ingat kalau dirinya sudah menjadi sebatang kara di dunia. Ditinggalkan oleh ibu dan ayahnya sendiri. Dan kini, ia hidup bersama orang asing yang akan menjadi keluarganya untuk selamanya. Apakah benar akan seperti itu?
Mona menahan tangisnya sesaat dan memandangi Trian dengan raut wajah cemas ke arahnya. Mencoba memindai harapannya pada Trian yang akan menjadi suaminya kelak. Tapi sayangnya, Mona masih tidak melihat cinta di dalam pandangan Trian untuknya.
'Aku tidak menemukan cinta darinya, Dad. Kenapa Daddy meninggalkanku sendirian seperti ini? Apa yang harus kulakukan bersama mereka? Dan lagi, akan seperti apa nasibku jika mereka sampai tahu kalau Daddy meninggal bersama Helena?'
Mona kembali menangis dengan posisi duduk memeluk kakinya sendiri. Meratapi nasib yang amat menyedihkan ini.
