Bryan kembali dari olah raganya peluh keringat membasahi tubuhnya.
"Buka baju yank istirahat sebentar baru mandi," aku berkata Melihat Bryan sedang mengipas-ngipas tubuhnya dengan Handuk kecil yang ia bawa untuk lari pagi tadi.
"Dad aku berangkat sekolah dulu Chandra menyalami tanganku dan Daddynya wajahnya masih belum manis seperti biasanya ada wajah kesal disana, ia menhampiriku lalu mencium pipiku.
"i love u mon, aku berangkat dulu," ia menyalami tanganku dan mengecup punggung tanganku .
"Hati-hati dijalan sayang," aku mengantarnya sampai depan pintu dan melambaikan tangannya padaku.
"Sepertinya ia masih marah padaku, wajahnya tidak tersenyum manis ketika menyalamiku," Bryan menatap wajahku.
"Dia persis sekali denganmu jika ada yang membuatmu kecewa dia akan mendiamkannya namun begitu menemukan orang yang menyayangi dia tidak akan melepaskannya," Bryan hanya tersenyum, Aku masuk kedalam kamar untuk menyiapkan keperluan kerja bayi besarku.