Setiap perusahaan memiliki perkembangan yang beda-beda. Damian sudah tidak heran lagi kalau soal itu, ia sangat membutuhkan karyawan lagi untuk mengembangkan perusahaan yang beratas nama Aurora Angelia Vinara. Tapi, Aurora pernah bilang kalau anak itu ingin mengelola perusahaan tentang motor balap dan itu sangat bermacam-macam.
Damian sempat terkejut dan sangat aneh sekali kenapa Aurora sangat menginginkan hal itu. Damian mencoba mewujudkan apa yang Anaknya mau, meskipun itu sangat berat dan merasakan kejanggalan di hati Damian.
Apakah putrinya bercita-cita sebagai pembalap atau hanya sekedar hobby? Damian pusing memikirkannya, lalu kapan Aurora melakukan balap motor tersebut kalau setiap saat ia belajar dan latihan dance.
Gaya-nya memang seperti anak cowok, tapi masih ada feminimnya.
"Perusahaan ini akan berjalan, aku yakin Aurora akan melakukannya yang terbaik." gumam Damian, lelaki itu mempercayai tekad putrinya.
