Brakkk" Devan menutup pintu mobil dengan begitu keras membuat pak Udin yang sedang berada di dalam mobil terkejut hingga tubuh nya terangkat tanpa sengaja mendengar suara Devan menutup pintu mobil tersebut.
"Astaghfirullah" kenapa lagi itu anak majikan, astaghfirullah" gumam pak Udin seraya mengelus dada akibat terkejut.
Kedua bola mata pak Udin mengikuti keana arah Dev melangkah, di lihat nya Shafa yang sedang di gandeng oleh seorang pria, yang memiliki ketampanan yang biasa saja.
"Astaghfirullah bisa terjadi perang dunia kedua ini" ucap pak Udin seraya membuka pintu mobil lalu keluar dari sana. Dengan cepat Ia berlari ke arah devan dan Shafa yang masih berada di pelataran rumah sakit.
Devan menarik tangan Shafa dengan kasar hingga tangan Andi dan Shafa terlepas.