Indra memandang istrinya sambil senyum-senyum, Mendengar cerita istrinya dia tahu kalau Irna amat mencintainya.
"Kamu kenapa Pah senyum-senyum begitu?" Tanya Irna ketika dia menengadahkan kepalanya dan menatap Indra.
"Aku gak salah pilih," jawaban Indra terdengar ambigu ditelinga Irna.
"Iya gak salah pilih, perempuan yang aku dekap sekarang ini tidak bisa disentuh oleh pria lain selain aku karena aku sudah punya mantera ampuh," Jawab Indra sambil memeluk Irna dengan erat sambil menciumi ujung kepalanya.
"Mantrq apaan sih Pah?" Tanya Itnq pernasaran dia mendorong dada Indra untuk menjauh darinya.
"Iya mantra Sah dimata huku dan agama," Indra langsung menyambar bibir istrinya dan melumatnya dengan lembut. Irna yang awalnya terkejut dengan perlakuan suaminya yang tiba-tiba menyambar Bibirnya akhirnya membalas ciuman Indra, Pagitan mereka terlepas ketika Indra tahu Irna butuh oksigen.