Chereads / You and My Destiny / Chapter 140 - Tulusnya sebuah perasaan

Chapter 140 - Tulusnya sebuah perasaan

Jam menunjukkan pukul 20:00, dan saat ini terlihat dua orang remaja laki-laki dan perempuan sedang duduk di lantai sambil menatap buku mereka masing-masing di atas meja. Justin dan Vania tentu saja. Karena Justin yang ingin selalu dekat dengan Vania, hari ini ia datang lagi ke rumah Vania untuk belajar bersama.

Padahal sebenarnya yang belajar hanya Vania, sementara Justin hanya diam dan senyum-senyum sendiri menatap Vania yang sedang dalam mode serius. Merasa risih karena terus di perhatikan oleh Justin, Vania pun juga berkali-kali mendengus kesal dan tak suka.

"Kamu tuh sebenarnya ke sini niat mau belajar atau cuma mau bengong aja sih? Dari tadi aku perhatiin kamu cuman punya senyum sendiri kayak orang gila. Nggak waras ya?" geram Vania yang sudah benar-benar kesal dan sudah tidak bisa lagi menahan kekesalannya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS