Sesaat Leonar pun menoleh ke belakang dan tersenyum saat melihat Ibunya dan dokter itu setelah itu ia pun berniat melihat keadaan Rana di UGD.
Sampai di UGD Rana pun sudah sadar dan kepalanya diperban. Leonar pun mendekatinya.
"Bagaimana keadaan Bapak sekarang?" tanyanya.
"Maafkan aku karena membuatmu khawatir," jawabnya.
"Saya minta maaf jika saya mempunyai salah pada Bapak. Kenapa sikap bapak berbeda tadi sebelum Bapak pingsan?" tanyanya lagi.
Pria itu pun menghembus napas panjang. "Sebenarnya kamu tak salah apa-apa hanya saja .... " Rana tak melanjutkan ucapannya dan malah meneteskan air matanya menangis.
Melihat itu Leonar benar-benar bingung dengan apa yang terjadi pada Rana?
"Pak, sebenarnya ada apa? Aku takut jika sikap Pak Rana seperti ini?"
Rana terus saja menangis membuat laki-laki ini semakin bingung tak tau harus bagaimana? Ia tak tau apa yang terjadi padanya? Ia bertanya pun tak akan langsung dijawab jika Rana malah terus saja menangis.
