Sony yang sedang mengobrol mesra dengan seorang wanita, dikejutkan dengan suara tarikan kasar kursi tinggi disebelahnya. Sony mendapati sahabatnya duduk dan meletakkan kepalanya diatas kedua tangannya yang dilipat diatas meja.
Setelah cipika cipiki plus ciuman bibir yang panjang dan dalam, Sony terpaksa menyuruh pergi wanita cantik bersanggul itu. Tenang, dirinya sudah mengantongi nomer ponsel si cantik, jadi di kemudian hari masih bisa saling kontak. Sekarang hal yang lebih urgent adalah berurusan dengan si gadis kecil ini.
Sony berdecak kesal sebelum berkata, "Untung saja aku belum pulang. Sudah kuduga gadis kecilku ini membutuhkanku."
Ejekan Sony tidak mempan. Kepala Aaron tetap tertelungkup diatas meja. "Apa yang terjadi, Aaron? Hari ini, kamu sungguh seperti gadis kecil yang butuh pengawalan."
