Semua orang terkejut, menatap ke arah pola di dada Caesar. Tidak ada yang bisa mempercayai apa yang mereka lihat saat ini, pola yang membuat semua orang menutup mulut mereka karena terkejut. Dan Caesar hanya bisa diam lalu mulai mengeluarkan sihirnya.
Sebuah cahaya muncul dari pola itu dan semua orang lebih terkejut lagi, dan Pangeran Theodore maupun Duke Lawton juga. Mereka yang tidak tau hal ini langsung diam, karena ternyata semuanya terlihat oleh mata coklat milik Caesar. Segala hal yang menjadi sebuah informasi yang bisa Caesar gunakan nantinya.
Dia menghembuskan nafas lega, lalu menggunakan pakaiannya dengan benar lagi. Dia bahkan juga menggunakan jubahnya dan kembali fokus pada apa yang akan si kembar katakan.
