"Bagaimana bisa Yang Mulia melakukan hal ini!"
Giselle marah, dia sangat kesal pada pria paruh baya yang ada di hadapannya saat ini. Bagaimana bisa diam saja saat tau Rimonda terluka karena Putra Mahkota, bahkan Rimonda sampai tidak bisa bicara untuk beberapa saat.
Bukankah ini sangat gila! Pria yang berstatus sebagai Kaisar itu hanya mementingkan sebuah egonya, tanpa tau bahwa ada seseorang yang terluka karena hal itu.
Dia melihatnya, bagaimana terlukanya Ramon akan keputusan Kaisar dan dia sebagai Duchess yang berkuasa di Kekaisaran berniat membantu Ramon. Dia yang mengetahui kabar itu saat pagi tadi saja masih tidak bisa mempercayai hal ini, tapi Kaisar terlihat begitu tenang.
Rasanya Giselle ingin tertawa, menertawakan bagaimana sikap seorang ayah yang katanya tengah berusaha untuk menjadi ayah yang baik. Giselle menghembuskan nafas kasar, dia mengusak wajahnya mengalihkan pandangannya pada Ratu yang terlihat murung.