Langkah kaki Dion bergerak pelan, melewati setiap lorong yang sepi. Dia berada di dalam rumah yang katanya menjadi tempat para budak milik Duke tinggal. Dan kali ini Dion ingin mencari tau kebenarannya, karena dia harus bisa menyelamatkan orang-orang itu.
Apalagi ini adalah perintah dari si kembar, dan Dion juga ingin membuat Duke benar-benar sengsara. Duke jelas tidak punya hati nurani, bagaimana bisa dia melakukan hal buruk seperti itu pada orang-orang tidak bersalah.
Apalagi dia juga sampai berniat menghancurkan Kekaisaran hanya karena buta oleh tahta. Giselle juga sudah mengatakan bahwa dia tidak akan peduli lagi soal apa yang di lakukan ayahnya, karena Giselle tidak ingin punya ayah seorang penjahat.
Dan Dion punya satu rencana yang baru untuk saat ini untuk menghancurkan Duke tanpa ada campur tangan Kekaisaran atau pihak lain. Dion langsung menghentikan langkahnya, dia melompat ke atas atap dengan tubuh yang menggantung.