Setelah puas melepas rindu dengan kedua anaknya mereka bertiga sampai ketiduran di depan televisi, Yoan memeluk kedua anaknya seakan tidak mau melepaskannya, Anjani yang melihat hal itu merasa tak tega akan memisahkan mereka , apakah dia keterlaluan jika meminta cerai, dan kedua anaknya akan menderita jauh dari ayahnya.
"Mas kamu bukan hanya menyakitiku juga menyakiti kedua anak kita dengan perbuatan kamu itu.. " guman Anjani dalam hati. Anjani meninggalkan mereka dengan mengendarai mobilnya, dari Bogor Anjani menuju Ciwidey menemui sahabatnya Shinta sendirian sedangkan kedua anaknya di biarkan bersama Yoan. Dan Yoan kaget ketika terbangun Anjani tidak ada di kamar, dan mobilnya juga tidak ada apalagi melihat pakaian nya juga tidak ada.
"Anjani kemana lagi kamu? " Yoan lalu membawa kedua anaknya untuk pulang ke rumah.
"Ibu kemana ayah?"