Beberapa menit kemudian, Juan sudah mulai sibuk bekerja. Meninggalkan Ruby yang masih terpaku seorang diri di meja tempatnya duduk.
Gadis yang saat itu berpakaian serba merah muda, lagi-lagi merenung. Banyak tanya yang belum terjawab dalam benak Ruby. Dan yang lebih penting adalah, hatinya masih belum terobati.
Juan sama sekali tidak memberi solusi kepada Ruby, mengenai ketidakhadirannya Roselyn di butterfly cafe. Pria itu seperti menghindari obrolan yang membahas mengenai Roselyn dan Ronan.
"Sebenarnya Juan itu kenapa?" Ruby terus bertanya-tanya sendiri.
Ketika Ruby masih tenggelam dalam lamunan, tiba-tiba seorang pria lain duduk di hadapan Ruby. Tanpa menoleh pun Ruby langsung tahu bahwa pria itu pastilah Reino.
Kenapa pria itu harus menghampiriku?
Suasana hati Ruri yang memang sudah menjadi semakin buruk setelah dihampiri oleh Reino. Pria itu adalah orang terakhir yang ingin ruby temui hari ini. Melihat Reino di saat mood sedangkan kau adalah suatu musibah bagi dirinya.