Chereads / Rahasia Putri Vanetta / Chapter 192 - Sandiwara

Chapter 192 - Sandiwara

"Tolong jangan sentuh kekasihku lagi," kata Ronan datar. Wajahnya begitu dingin dan menguarkan aroma bahaya. "Selamanya."

Roselyn tahu ucapan Ronan hanya bagian dari sandiwara--seperti saat dia menyebut 'wanitaku' dan 'Roselynku' pada Farrel, Roselyn yakin pasti dia hanya bersandiwara saja tadi--tetapi, entah mengapa pipi Roselyn tetap merona hangat. Jantungnya bergemuruh gila, dan Ronan pasti akan menyadarinya dengan cepat karena posisi mereka sedang berpelukan saat itu.

Tidak. Roselyn tidak pernah berharap Ronan benar-benar mencintai dirinya. Selain karena mereka belum mengenal satu sama lain, gadis itu cukup sadar siapa dia dan siapa Ronan. Mereka bagaikan langit dan bumi. Tidak sepadan. Tidak cocok. Dan orang-orang hanya akan mencaci andai Roselyn benar mengharapkan cinta Ronan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS