Chapter 55 - PERPISAHAN PART 2

Wuuuuuuuuuungggggg!!

Duug, Dug, Dug, Dug, Dug!!

Terompet dan genderang perang dibunyikan secara bersahut-sahutan seolah-olah peperangan hendak terjadi. Pintu gerbang besar di samping istana yang merupakan pintu keluar pasukan perang istana, perlahan terbuka. Begitu banyak pasukan istana yang berlarian keluar dari pintu gerbang itu dengan mengenakan pakaian tempur lengkap dengan senjata perang mereka.

"Pria itu sangat berbahaya, dia ingin mengambil Tuan Putri. Kita harus membunuhnya. Ini perintah Yang Mulia Raja!!" teriak Octans, memberikan komando sekaligus semangat berperang pada pasukannya.

"Wooooooooooooooo!"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS