Chereads / SELAKSA CINTA UNTUK BIDADARI / Chapter 193 - BUKAN HAKKU

Chapter 193 - BUKAN HAKKU

Entah kebetulan atau bagaimana. Saat Fatih tiba kembali di kediaman abah Amir. Rupanya beliau masih berada di dalam musholla. Pria itu mendapati gurunya tengah membaca kitab, nampak pula di depannya beberapa tumpuk kitab yang nampak sudah tua dan usang. Warna kertasnya pun juga cenderung kecoklatan.

"Assalamualaikum," ucap Fatih. Masih tetap mematung di tempat ia berdiri.

Abah Amir menutup kitab yang beliau baca. Lalu menoleh ke ambang pintu dan menjawab salam pria tersebut, "Waalaikumssalam. Masuklah, Fatih!"

Dengan patuh pria itu masuk ke dalam musholla dan mencium tangan pria sepuh tersebut.

"Apa yang membawamu datang ke sini lagi?"

"Anu, Bah... Ada yang ingin Fatih tanyakan."

"Tentang apa, itu?" tanya pria itu dengan tenang.

Tanpa menjawab, Fatih langsung mengeluarkan sebuah amplop dari dalam tasnya dan meletakkan di depan abah Amir.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS