Setelah pergi dari rumah Yuki Saiba pergi ke rumahnya dengan wajah memerah"ada apa denganku ini kenapa mukaku merah".Ini pertama kalinya aku dikira pacaran oleh orang lain"hah mendingan mandi dan tidur dulu".Setelah mandi Saiba pergi tidur dan memejamkan matanya"ayo...ayo..ayo dong tinggal tidur doang kok susah sih".Setelah berapa 2 jam mencoba memejamkan matanya akhirnya Saiba tidur.Pagi pun tiba"hoahh...akhirnya aku bisa tidur walaupun kurang nyenyak"Saiba...Saiba....Iya Bu cepa mandi dan berangkat kesekolahan iya.Saiba pun berangkat sekolah di perjalanan dia bertemu Yuki dan Haruno"Eh Saiba berangkat bareng yuk"ajak Haruno,baiklah.Sesampainya di sekolah mereka dikejutkan oleh keadaan sekolah yang kosong"eh kok sepi pada kemana kan seharusnya sudah ada orang"Tanya Yuki.Em "kayaknya ada aneh coba aku gunakan search"kata Saiba.Aku tidak merasakan ada sihir lain selain kita bertiga"Masa sih terus pada kemana orang-orang"Tanya Haruno"entahlah"jawab Saiba"ayo kita cek dulu siapa tahu ada petunjuk buat kita"ajak Yuki sambil ketakutan"baiklah" jawab Saiba dan Haruno.Setelah mengelilingi gedung sekolah mereka tak menemukan apapun.Tiba-tiba ada penyihir yang muncul dari atas"hahah....hahah... kalian pasti tidak menemukan penyihir lain kan".kok Lo tau."Hahah... hahah...akulah yang menghilangkan mereka"ucap penyihir misterius.Tiba-tiba Saiba menyerang penyihir itu dengan sihir duar....duar...duar..."hah..hah.. apakah aku berhasil mengalahkannya".Saiba kamu tidak apa-apa"iya Yuki aku tidak apa-apa".Penyihir itu menghilang dia tidak terluka sama sekali karena dia menggunakan dinding pelindung"lumayan anak itu".