Alex menemui Carlos yang menunggunya di ruang tamu rumahnya yang bernuansa hitam putih dengan dinding bercat putih di selingi warna hitam di bagian sudut plafon, terdapat lemari hias, guci berwarna merah dan beberapa furniture modern lainnya. Dia duduk di sofa berwarna merah polos, menatap tamunya yang tampak rapi dalam balutan setelan tuxedo berwarna abu-abu.
"Carlos," sapa Alex.
"Bagaimana kabarmu, Alex ... Maaf sekali aku baru bisa menemukan mu setelah sekian lama." Carlos menunjukkan sikap peduli. Entah apa yang dia rencanakan.
"Seperti yang kamu lihat, aku baik-baik saja dan merasa sangat lebih baik dari sebelumnya," ucap Alex dengan tersenyum simpul.
"Kamu sangat kurus, bagaimana bisa kamu mengatakan kamu malah merasa lebih baik?" tanya Carlos dengan mengerutkan keningnya.
