Lycan putih itu berlari dengan sangat cepat ketika ia menyadari bagaimana makhluk buas naga akan mencapai tempat dimana Lilac berdiri kapanpun dengan segera sekarang. Melihat bagaimana pasangannya berada di dalam bahaya, ia menggeram dengan sangat keras.
Geraman darinya seakan meledak di tengah-tangah medan perang, ia berusaha untuk memperingati Lilac untuk menyingkir. Namun, guardian angel itu tidak bergeming atas peringatan itu dan hanya terus menghadapi sang naga.
Ini sangat ceroboh! Bagaimana bisa Lilac sangat tidak peduli dengan bahaya yang akan mendatangi dirinya?! Apa yang sedang ia pikirkan?!
Pikiran itu membuat Jedrek merasa kesal, tapi juga sangat khawatir dan takut dalam waktu yang bersamaan. Lilac bisa terluka. Hasilnya akan sangat berbahaya jika naga itu berhasil menubruknya dan Jedrek bahkan tidak ingin membayangkan sesuatu seperti itu terjadi kepadanya.
Namun, Lilac terlihat berpikiran dengan berbeda atas fakta itu.