E e enggak mmmppp" salim lalu membungkam bibir tasya dengan ciuman lembut nya.
Rafa dengan gesit menarik tangan nya hingga saling berhadapan "kamu sengaja kan kamu menggoda ku?" Bisik salim di telinga alia
Mereka pun sudah tidak tahan untuk segera menuntaskan nya. Dengan secepat kilat salim membuka pakaian nya dan melemparkan ke sembarang arah, lalu segera membaringkan Tasya di tempat tidur.
Mereka melakukan nya dengan penuh gairah, sebelum akhir nya menuntaskan nya.
****
Keesokan hari nya Di tempat berbeda, Alia tengah gelisah menunggu kabar dari sang suami. Yang sejak kepergian nya keluar kota tempo hari belum juga memberi kabar. Ponsel nya selalu tidak aktif. Alia terlihat mondar mandir di ruang keluarga. Ia begitu gelisah memikirkan sang suami yang entah kenapa belum juga memberi kabar pada nya.
"Ada yang bisa bibi bisa bantu mba?" tanya bibi Inah pada nya.
"ini lo bi mas Rafa belum juga memberi kabar pada nya, hingga saat ini entah mengapa"