Kanha yang masih berada di luaran sana. Wajahnya terlihat masam, dia berandai-andai, andai saja Ketty datang, andai dan andai Ketty menemaninya, tapi mana mungkin, dia saja belum bisa mendapatkan hatinya, kemarin berniat mengundangnya, tapi pertemuannya dengan dia begitu buruk, jadi tak akan dia datang. Lalu Kanha pun mendudukkan dirinya di atas gazebo depan rumahnya untuk mencari udara segar. Namun, dia terbelalak saat melihat seorang wanita dengan memakai rok mini yang sungguh cantik dan merupakan cewek yang membolak-balikkan hatinya akhir-akhir ini. Ia pun berteriak.
"Ke—Ketty? Bagaimana bisa?" Dengan senyumannya, Kanha langsung bangkit berdiri dan bergegas untuk mengejar Ketty yang sudah masuk ke dalam rumahnya, sampai-sampai ia menabrak pembantunya yang membawa 2 jus di atas nampan, jus pun tumpah dan sedikit mengenai baju mahal Kanha. Mamang yang melihat itu tangannya gemeteran dan langsung mengatupkan kedua tangannya, merasa takut apabila dipecat.