Dalam jangka waktu 10 menit saja, sampailah ambulance di depan rumah sakit, untung saja rumah sakit terdekat jaraknya tidak jauh dari rumah kumuh itu, jadinya mereka sampai dengan cepat. Langsung saja kakek yang berada di atas brankar didorong keluar oleh para suster. Khaibar, Kanha dan Kimberly pun mengikuti kakek yang sudah dibawa oleh suster ke arah ruang ICU dengan wajah yang berbeda-beda, mereka bersedih, tapi kesedihannya tidak tampak atau bahkan menangis tersedu-sedu. Mereka bahkan saling berpelukan.
Namun, saat Kanha berpelukan kepada Kimberly dan memang Kanha yang berada di samping Kimberly, membuat Khaibar yang menyadari itu langsung menatap tajam ke arah Kanha dan langsung menengahinya. Kanha pun akhirnya tertawa karena dalam hal seperti ini, yang katanya bersedih, masih sempat-sempatnya Khaibar tersadar dan cemburu seperti ini.