Semuanya pun menoleh ke arah sumber suara yang menggelegar itu, suara itu sungguh sangat familiar hingga membuat mereka langsung menoleh bersamaan, mereka terbelalak saat melihat ternyata suara itu adalah suara orang yang sangat dikenal semua. Hingga pisau yang semula saling berebut langsung antara Kanha dan om Kasto terlolos dari tangan dan langsung jatuh tergeletak di atas lantai kayu itu.
"Pa—Papa?" ucap Kasto dengan suara yang terbata, wajahnya sudah sedikit memucat, jelasnya papa Kusumo yang ternyata sudah ada di sana mengintai mereka sedari tadi, pastinya sudah merekam semua pembicaraan mereka.