Kimberly langsung mengambil uang yang disodorkan oleh omnya. Namun, uang itu tak diambilnya sedikit pun, malahan Kimberly menyemburkan uang itu ke arah omnya. Uang yang sangat banyak itu mengakibatkan berhamburan dan berterbangan, bagaikan hujan uang yang sangat menyenangkan kalau dilihat. Tapi tak ada yang berani mengambilnya, pembantu maupun para pekerja di rumah Kendrian hanya bisa memandang dan menelan salivanya dengan susah payah. Matanya terlihat hijau karena kesegaran uang yang menggoda mereka.
Kimberly yang melihat para pembantu yang seperti itu, ia pun berteriak. "Kalian mauuuuu? Ambillah!" Akhirnya semua berhamburan dan mengangguk, semakin mendekat. Sayangnya lirikan Kendrian membuat mereka ketakutan dan mengurungkan niat untuk mengambil uangnya.
