Tiba-tiba .... ada mobil yang melintas dengan cepat dan menggoreskan mobil Khaibar. Khaibar pun langsung menghentikan mobilnya dengan cepat. Ia lalu turun dan mengecek bagaimana keadaan mobilnya serta orang yang menabraknya itu.
"Astagaaaa mobilku lecet, bagaimana bilangnya sama, Kakek, baru sehari aku bawa mobil, tapi sudah melecetkannya gara-gara orang itu, benar-benar deh, hmmmm, sabar, Khai," omel Khaibar dengan sangat lirih, dia begitu agar yang menabraknya tidak mendengarnya.
Kini Khaibar beralih mendekat ke arah mobil yang berwarna silver itu, usai mengecek mobilnya. Matanya terbelalak saat melihat seseorang yang ada di dalam mobil itu adalah seseorang yang sangat ia kenal.
"Kimberly?"
"Khaibar?" ucap keduanya secara kompak, saling memanggil dan merindukan panggilan itu. Mata keduanya tampak nanar, karena kini saling bertukar pandangan lama. Ingin rasanya saling berpelukan, tapi seperti tercipta jarak diantara keduanya. Saling canggung dan jaga image.