"Toni, kamu telah menjadi kapten pengawal Black Shadow selama beberapa sesi. Sudah waktunya untuk perubahan. Kapten Pengawal Black Shadow tidak perlu tetap sama, kan?" Panca menatap Toni dengan dingin dari atas ring.
"Kamu!" Toni menggertakkan gigi, hampir mengubah seluruh wajahnya. Panca ini tidak lebih dari seekor anjing yang dipeliharanya. Dia tidak pernah menduga ini akan terjadi dan sekarang dia tidak bisa bertarung dengan Terry. Dia sudah kalah lebih dulu, sial ...
Di bawah pandangan semua orang, dia, yang telah bersumpah untuk mengambil kembali jabatan kapten, kini kalah dari bawahannya. Toni hanya merasa seperti binatang buas yang bisa mengaum dan memukul dadanya. Rasa malu dan berbagai emosi hampir mencabik-cabiknya ...
Tidak jauh, Hani juga terkejut. Toni benar-benar kalah. Dia tidak memiliki kesan apapun tentang Panca di kehidupan sebelumnya, dan dia mungkin belum menjadi kapten, tetapi dalam kehidupan ini, dia benar-benar mengalahkan Toni ...
