Joon, Gilang dan pemuda berambut pirang tadi, duduk bersila membentuk lingkaran. Tangan mereka saling bergandengan. Dikiranya mau nyebrang kali ya?
Serah mereka dah serah.
"Inyong tau moco ning koran capete bungkus gorengan, ngene jarene, 'Makanan yang sering di makan, bisa memicu si pemakan menguasai bahasa dari asal makanan tersebut' ngunu, Gilang."
Joon berucap masih dengan logat Jawa Tegalnya. Mukanya juga serius dan meyakinkan kayak biasanya.
"Kok gua gak percaya, ya? Lu sering makan Pizza tapi nggak bisa Bahasa Italia, lu sering makan Kari juga nggak bisa bahasa India tuh," ucap Gilang yang langsung menohok di hati Joon.
"Enak wae! Inyong isa Bahasa India, kyeh!" bentak Joon.
Joon beranjak ke arah lemari pakaian yang di gunakan Gilang untuk menaruh makanan. Mengambil sejenis makanan, Joon kembali duduk bersila setelahnya.
"Sak iki rika mangan iki disek, zo?" ucap Joon sambil menyodorkan makanan bulat yang ditusuk-tusuk kepada Rigel.