Savira pasti tak akan menyangka jika dirinya mendengar ucapan dari Hiro yang sanggup membuat hatinya terasa nyeri seperti saat ini.
Padahal selama ini dia sudah menganggap Hiro seperti anak kandungnya. Ia tak pernah membedakan antara Nadila dan Hiro. Kasih sayangnya selalu tercurah untuk anak lelakinya itu.
Jika suatu ketika Raga berat pada Nadila, maka Savira akan mudahnya membela Hiro dan memberikan apa yang Raga tak berikan untuknya.
Namun … sepertinya Hiro telah melupakan semua itu. karena kecelakaan yang membuatnya kehilangan banyak memori di kepalanya.
Tetapi … apakah tak ada sedikit pun di benak Hiro untuk berpikir. Mengapa Raga mencarinya meski tahu jika dia bukan anak kandung Raga? padahal bisa saja Raga pura-pura tidak tahu dan melupakannya.
Savira mematung … menatap nanar pada Hiro.
"Apa dia benar papa kandung Hiro? Lalu Anda, apakah Anda adalah ibu kandung saya?"
