Dalam sebuah lirik pasti ada nada yang akan menjadi pelengkapnya, dan dalam sebuah lagu pasti akan ada makna yang terkandung di dalamnya.
Semua itu berproses, tidak bisa instan kita dapatkan. Meskipun itu hanya sebuah kata *Maaf*.
Mungkin berbagai cara telah Alex lakukan agar Chika mau memaafkannya. Namun cowok itu melupakan sesuatu, bahwa meminta maaf itu tidak segampang saat membuat kesalahan.
"Apalagi ya kira-kira yang harus gue lakuin, gue udah berusaha buat gak bahas masalah kita di depan Chika. Tapi dia kok malah kelihatan seneng gitu ya!" gumam Alex.
Cowok itu saat ini tengah berada di Taman Sekolah. Tempat yang paling bisa ia gunakan untuk merefres fikirannya sejenak.
"Kalau gue punya cara buat nglupain elo, pasti cara itu udah gue pakek Chik. Sayangnya gue gak punya cara buat lupain elo!" ujar Alex.
"Woy Brow, masih aja suka melamun di bawah ni pohon?" ujar Wisnu. .
"Apaan sih lo, ngagetin gue aja. Mau nih gue timpuk pakek sepatu!" ucap Alex geram.