Hallo semuaanya, terimakasih buat yang sudah mau meluangkan waktunya untuk membaca cerita ini.
Oke guys, setelah aku fikir-fikir cerita tentang sepupunya Chika mendingan aku buat judul baru aja ya.
Dan kembali lagi pada cerita Chika, Alex, Dita, dan Radit.
selamat membaca..!
Tetesan air infus terus mengalir masuk ke dalam tubuh Radit. Cowok itu saat ini tengah terbaring lemah di kasur persakotan Rumah Sakit.
Saat ini cowok itu tengah berada dalam keadaan kritis.
"Dit, gue mohon? Bangun Dit!" ucap Rara. Hanya gadis itu yang setia menemani Radit di Rumah Sakit.
Rara sudah menghubungi mama Radit, namun belum juga mendapatkan balasan. Wanita karir itu mungkin tengah sibuk dengan kerjaannya hingga mengabaikan beberapa kali panggilan dari Rara.
"Lo yang kuat ya Dit. Gue janji!. Gue akan selalu nemenin lo!" ucap Rara.
Sedangkan di lain sisi, Chika masih bingung dengan ucapan Radit kemarin. Karena setelah mengatakan itu Radit belum juga memberikan penjelasan apa-apa lagi.
