Jika aku dapat menghentikan waktu. Maka aku akan meminta waktu saat ini berhenti.
Agar aku bisa terus bersamamu. Melihat senyumanmu, dan bahagia bersamamu.
Tapi waktu semakin lama semakin menyakitkan untukku.
Apa aku sanggup mengatakan padamu saat nanti aku akan pergi untuk selamanya.
Aku tau, pasti nanti kamu akan merasakan sakit.
Tapi itu pasti akan terkajadi, karena kini aku rasanya tengan berlomba-lomba dengan waktu.
***
"Udah sampai nih?" lo mau mau makan apa?" tawar Radit.
"Katanya tadi lo mau traktir gue bakso!" ujar Chika.
"Yakali Chik, mana ada di resto mahal seperti ini ada bakso!" ucapnya.
"Lo ngajakin gue ke resto?" tanya Chika tak percaya.
"Iya, sekali-kali kan. Masak habis dari LA makannya bakso sih!" ucapnya sombong.
"Dihh, sombongnya. Mentang-mentang yang lagi punya duit!" tukas Chika.
"Harus dong!" timbal Radit.
Mereka pun memasan makanan sesuai selera masing-masing.
"Oh ya Chik, lo yakin gak mau sekolah lagi?" tanya Radit.