Tapi aku ingin sekali kamu hidup (senyum pembunuh), "akbar"
Kok... Wajah mu ketakutan sih.., aku disini, aku akan selalu melindungi mu, "akbar"
Jika kamu tidak memberitahu orang (nada sedikit marah), "akbar"
Trett.. (Bunyi laci terbuka)
Baik... Aku akan biarkan kamu bicara tapi kamu diam (sembari mengambil pisau di laci), "akbar"
Nanti kamu bisa terluka sayang jika bergerak, "akbar" (sambil mendekati gadis)
Diam... ya (memenggang kepala sang gadis dan mulai membuka jahitan di mulut menggunakan pisau), "akbar"
Aww..., (menanggis), "deti"
Apakah.. Kau mau menjadi pacar ku lagi setelah apa yang kulakukan pada mu? (dengan nada sedih), "akbar"
(Mengangguk), "deti"
Kamu.... Bohong (dengan nada sangat marah), "akbar"
Kamu... Jika sayang aku, maka akan ku lepaskan, (memenggang wajah sang gadis serta sedikit senyuman), "akbar"
Iya..., a...ku mau, jadi pacar mu (dengan ragu), "deti"
Baiklah aku akan melepaskan mu,(memotong tali yang mengikat), "akbar"